
Mirza Adityaswara, Deputi Gubernur Senior BI
"Target (pertumbuhan ekonomi) 5,4-5,8%, tetapi saat ini di batas bawah. Tahun ini mungkin 5,4%," kata Mirza Adityaswara, Deputi Gubernur Senior BI, kala ditemui di Gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta, Senin (20/4/2015).
Ekonomi Indonesia, lanjut Mirza, terkena dampak perlambatan ekonomi dunia. Saat ini, bisa dibilang hanya Amerika Serikat (AS) yang menguat sendirian.
"Indonesia ini tidak berdiri sendiri, melainkan bagian dari sisi ekonomi global. Di dunia ada perlambatan, hanya AS yang tidak melambat," tuturnya.
Hal ini, tambah Mirza, membuat ekspor Indonesia turun. Ditambah lagi harga komoditas unggulan ekspor Indonesia seperti minyak sawit mentah (CPO), karet, dan sebagainya juga ikut turun.
"Harga minyak turun secara siginifikan. CPO juga jatuh, karet jatuh, kemudian Indonesia kena dampaknya," sebut Mirza.
Meski demikian, Mirza menilai bisa saja ekonomi Indonesia tahun ini tumbuh di atas 5,4%. Syaratnya, belanja pemerintah harus optimal.
"Ada peluang di atas 5,4%, kalau anggaran pemerintah cepat dicairkan kemudian proyek bisa jalan. Anggaran pemerintah kontribusinya terhadap PDB (Produk Domestik Bruto) adalah 10-11%," jelasnya.(hds/hen)
Labels:
7%,
BI,
Incar Pertumbuhan Ekonomi 5,
Jokowi
Thanks for reading Jokowi Incar Pertumbuhan Ekonomi 5,7% di 2015, BI: Mungkin Hanya 5,4%. Please share...!
0 Komentar untuk "Jokowi Incar Pertumbuhan Ekonomi 5,7% di 2015, BI: Mungkin Hanya 5,4%"