Terakata
Friday, April 17, 2015
Utami Diah Kusumawati, CNN Indonesia
Pesawat baru Batik Air seri Airbus 320 tiba di terminal 1A, Bandar udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (21/11).
Jakarta, CNN Indonesia
--
Pihak Lion Air mengatakan akan bertanggungjawab atas nasib 125 penumpang dan 8 kru pesawat Batik Air 6171 rute Ambon-Jakarta yang kini berada di ruang tunggu Bandara Sultan Hasanuddin, Makasar, Sulawesi Selatan. Direktur Umum Lion Air Edward Sirait menyampaikan semua penumpang akan dijamin agar dapat melanjutkan perjalanan mereka menuju Jakarta.
"Penerbangan akan dilanjutkan ke Jakarta setelah
jelas tidak adanya bom di pesawat Batik Air," kata Edward saat dihubungi
CNN Indonesia, Jumat (20/4).
Lebih jauh lagi, dia mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu
kepastian dari Bandara Sultan Hasanuddin untuk melakukan penyisiran
dugaan bom di dalam pesawat Batik Air. Jika sudah dipastikan, penumpang,
katanya, akan diterbangkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat yang
sama.
"Saya masih menunggu dan mengecek status pesawat ke Bandara Sultan Hasanuddin," ujar Edward.
Edward
selanjutnya mengatakan pesawat tersebut awalnya bertujuan untuk terbang
langsung dari Bandara Pattimura, Ambon, menuju Bandara Soekarno-Hatta,
Jakarta. Namun, pesawat mesti mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin
setelah adanya pesan SMS, yang menyatakan adanya bom aktif di pesawat
Batik Air.
Pesawat Batik Air jurusan Ambon-Jakarta dibuka pada tanggal 3 Mei 2013
dengan jadwal penerbangan 1 kali dalam 1 hari. Pesawat tersebut
menggunakan Boeing 737-900 ER yang terdiri atas 180 kursi dengan 12
kursi kelas Bisnis dan 168 kursi kelas ekonomi.
(utd)
Labels:
Batik Air
Thanks for reading Maskapai Jamin Nasib Penumpang Batik Air Tak Terlunta-Lunta. Please share...!
0 Komentar untuk "Maskapai Jamin Nasib Penumpang Batik Air Tak Terlunta-Lunta"