Herianto Batubara - detikNews
Foto: Ilustrasi oleh Basith Subastian
Jakarta - Polsek Sinak di Kabupaten Puncak, Papua, diserang kelompok orang tak dikenal (OTK) malam ini. Dikabarkan ada korban jiwa dari pihak aparat.
Informasi yang diterima detikcom, penyerangan ke Polsek Sinak terjadi Minggu (27/12/2015) sekitar pukul 20.45 WIT. Informasinya, ada korban jiwa dari pihak Polsek Sinak.
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpau sudah coba ditelepon dan di-SMS detikcom, namun belum menjawab. Wakapolda Papua Brigjen Rudolf juga belum bisa dikonfirmasi, namun akan memberikan keterangan.
"Nanti dulu, nanti saya jawab ya," kata Rudolf saat dihubungi detikcom via telepon, Minggu (27/12/2015) pukul 21.51 WIB. Dia juga belum memberikan keterangan tambahan saat coba di-SMS.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian mengaku sedang mencari informasi penyerangan itu. Menurutnya, komunikasi ke daerah Sinak agak sulit.
"Sudah kita cari informasi juga, tapi komunikasi ke sana sulit," ujarnya saat dihubungi detikcom lewat telepon pukul 21.59 WIB.
Sementara itu, Komandan Kodim 1714/Puncak Jaya Letkol Bayu Sudarmanto membenarkan adanya penyerangan OTK ke Polsek Sinak. "Memang informasinya betul, tapi saya belum tahu, belum bisa pastikan ada 3 orang (aparat) tewas," ujarnya saat dihubungi detikcom hari ini pukul 22.36 WIB.
"Komunikasi masih sulit sekali malam ini, saya belum berani menyampaikan sesuatu, di sana pasukan (TNI-Polri) saling berdekatan, saya belum bisa hubungi mereka," sambung Bayu.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti belum menjawab saat coba dihubungi detikcom via SMS. Bupati Kabupaten Puncak Papua Willem Wandik juga belum menjawab saat ditelepon.
(hri/rna)
Foto: Ilustrasi oleh Basith Subastian
Jakarta - Polsek Sinak di Kabupaten Puncak, Papua, diserang kelompok orang tak dikenal (OTK) malam ini. Dikabarkan ada korban jiwa dari pihak aparat.
Informasi yang diterima detikcom, penyerangan ke Polsek Sinak terjadi Minggu (27/12/2015) sekitar pukul 20.45 WIT. Informasinya, ada korban jiwa dari pihak Polsek Sinak.
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpau sudah coba ditelepon dan di-SMS detikcom, namun belum menjawab. Wakapolda Papua Brigjen Rudolf juga belum bisa dikonfirmasi, namun akan memberikan keterangan.
"Nanti dulu, nanti saya jawab ya," kata Rudolf saat dihubungi detikcom via telepon, Minggu (27/12/2015) pukul 21.51 WIB. Dia juga belum memberikan keterangan tambahan saat coba di-SMS.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian mengaku sedang mencari informasi penyerangan itu. Menurutnya, komunikasi ke daerah Sinak agak sulit.
"Sudah kita cari informasi juga, tapi komunikasi ke sana sulit," ujarnya saat dihubungi detikcom lewat telepon pukul 21.59 WIB.
Sementara itu, Komandan Kodim 1714/Puncak Jaya Letkol Bayu Sudarmanto membenarkan adanya penyerangan OTK ke Polsek Sinak. "Memang informasinya betul, tapi saya belum tahu, belum bisa pastikan ada 3 orang (aparat) tewas," ujarnya saat dihubungi detikcom hari ini pukul 22.36 WIB.
"Komunikasi masih sulit sekali malam ini, saya belum berani menyampaikan sesuatu, di sana pasukan (TNI-Polri) saling berdekatan, saya belum bisa hubungi mereka," sambung Bayu.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti belum menjawab saat coba dihubungi detikcom via SMS. Bupati Kabupaten Puncak Papua Willem Wandik juga belum menjawab saat ditelepon.
(hri/rna)
Labels:
Diserang OTK,
Papua,
Polsek Sinak
Thanks for reading Polsek Sinak Papua Diserang OTK. Please share...!
0 Komentar untuk "Polsek Sinak Papua Diserang OTK"