-->
Motivasi Menulis
Bisnis Online
Wilayah Jabodetabek diguyur hujan hingga siang

Wilayah Jabodetabek diguyur hujan hingga siang

Wilayah Jabodetabek diguyur hujan hingga siang
Dua warga menaiki sepeda menembus hujan di jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (9/6/2016). (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Jakarta (ANTARA News) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada Sabtu (18/6) akan diguyur hujan sampai dengan siang hari.

Situs resmi BMKG menyampaikan prakiraan cuaca bahwa seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu akan diguyur hujan sedang pada pagi hari dan hujan ringan pada siang hari, dan kemudian cuaca berawan pada malam hari.

BMKG juga memprakirakan cuaca serupa di Jakarta untuk wilayah Depok, Tangerang, dan Bekasi. Sementara itu, cuaca di wilayah Bogor diprakirakan hanya mengalami hujang ringan dari pagi hingga siang, dan berawan pada malam hari.

Sebelumnya, cuaca Jabodetabek pada Sabtu pagi pukul 03.00 WIB terjadi hujan dengan intensitas sedang sampai lebat disertai kilat dan petir serta angin kencang di wilayah Bekasi,Tambun, Kelapa Gading, Jatinegara, Pondok Kelapa, Rawa Mangun, Karet Kuningan, Menteng, Kemayoran, Sawah Besar, Tj.Priok, Gambir, Palmerah, Tanah Abang, Setia Budi, Kebon Jeruk, Kembangan, Tebet, Mampang, Kebayoran Lama, Kebayoran Baru, Gondangdia, Kebon Sirih, Kedoya, Ciganjur, Cengkareng dan Lebak Bulus.

Kondisi itu masih berlangsung hingga pagi pukul 06.30 WIB dan meluas ke wilayah Depok, Sawangan, Beji, Pondok Cina, Citeureup, Cibinong, Bojong Gede, Tajur Halang, Kemang, Kota Bogor, Dramaga, Parung, Rumpin, Cigudeg, Ciseeng, Tangerang Selatan, Ciputat, Pondok Aren, Pondok Ranji, Pakulonan, Binong, Karawaci, Mauk dan sekitarnya.

Selanjutnya, untuk cuaca pada Minggu (19/6), BMKG memprakirakan wilayah Jabodetabek akan berawan pada pagi hari.

Sementara pada Minggu siang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang akan mengguyur wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Depok, Bekasi, dan Bogor. Kemudian pada Minggu Malam, cuaca Jabodetabek diprakirakan akan berawan.
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2016
BMKG memprediksi lima kota di Papua diguyur hujan

BMKG memprediksi lima kota di Papua diguyur hujan

Pewarta: 

Biak (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa cuaca di lima kota wilayah Papua dan Papua Barat hingga pagi hingga malam hari akan turun hujan ringan hingga sedang yakni Jayapura, Biak, Merauke, Sorong dan Manokwari.

Data BMKG diperoleh ANTARA, Senin, menyebutkan keadaan cuaca Jayapura cuaca diprakirakan hujan sedang dengan suhu udara mencapai 23 - 33 derajat Celsius serta kelembaban udara berkisar 61 - 95 persen.

Untuk cuaca di Kabupaten Biak Numfor, diperkirakan hujan sedang dengan suhu udara mencapai 25 - 30 derajat Celsius serta kelembaban udara berkisar 78 - 93 persen.

Sedangkan untuk cuaca kota Merauke keadaan cuaca diprediksikan hujan sedang dan suhu udara berkisar 23 - 31 derajat Celcius serta kelembaban 63 hingga 96 persen.

Sementara itu, untuk keadaan cuaca di Sorong, Papua Barat diramalkan hujan ringan dengan suhu udara mencapai 25 - 31 derajat Celcius serta kelembaban 65 - 95 persen.

Untuk, kota Manokwari, Papua Barat dari pagi hingga malam hari cuaca diramalkan hujan ringan dengan suhu udara 25 - 31 derajat Celcius dan kelembaban udara 70 - 96 persen.

Hingga Senin pagi pukul 08.00 cuaca kota Biak sekitarnya tampak cerah dan berawan sehingga tetap mendukung kelancaran berbagai aktivitas warga keseharian.

Berbagai fasilitas umum diantaranya, bandara Frans Kaisiepo, pelabuhan laut Biak, pasar serta angkutan umum dan angkutan ojek, sekolah, rumah sakit dan pertokoan tetap beroperasi lancar melayani kebutuhan masyarakat.
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2016
Akhirnya! Bekasi Diguyur Hujan

Akhirnya! Bekasi Diguyur Hujan

Rivki - detikNews
Akhirnya! Bekasi Diguyur Hujan ilustrasi (Foto: Andika Wahyu)
 
 Jakarta - Setelah sekian lama ditunggu, akhirnya wilayah Bekasi malam ini diguyur hujan yang cukup deras. Wilayah Bekasi mulai diguyur hujan pada pukul 22.30 Wib.

Informasi yang diterima, Senin (14/9/2015), hujan mengguyur wilayah Bekasi Kota dan Bekasi Kabupaten. Hujan dengan intensitas sedang itu dirasakan warga Harapan Indah Bekasi.

"Harapan Indah-Bekasi hujan mulai mengguyur," ujar warga Bekasi, Adi, lewat akun Twitternya.

Wilayah lain yang diguyur hujan dengan intensitas kecil ialah Pekayon. Hujan mengguyur Pekayon hanya berlangsung cukup cepat hanya sekitar 30 menit.

Sedangkan di Kabupaten Bekasi tepatnya di Cibarusah, hujan juga mengguyur cukup deras. Warga Bekasi sangat senang daerahnya diguyur hujan. Bahkan ada beberapa warga yang mengungkapkan kebahagiannya di media sosial.

"1 Dzulhijjah turun hujan lebat pertama di Sindangmulya Cibarusah Bekasi, Barokallah," ujar @HusniIslahuddin.

Selain Bekasi, wilayah Jakarta Utara tepatnya di Kelapa Gading juga diguyur hujan gerimis malam ini. Jakarta Selatan juga diguyur hujan tepatnya di daerah Pasar Minggu dan sore tadi hujan juga mengguyur wilayah Bogor.


(rvk/spt)
 Makkah diguyur hujan

Makkah diguyur hujan


Makkah (ANTARA News) - Di tengah cuaca ekstrim Saudi Arabia yang suhunya mencapai 40 derajat Celcius, Makkah diguyur hujan dengan intensitas sedang pada sekitar pukul 17.00 waktu setempat, Rabu.

Kendati hujan tidak berlangsung terlalu lama, hanya sekitar 15 menit, namun cukup membuat suhu udara turun menjadi 41 derajat Celcius dari biasanya di atas 43 derajat Celcius.

"Selama tujuh bulan tinggal di sini, baru sekarang saya melihat hujan" kata Halimah, tenaga musiman (temus) yang membantu Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPHI) di Makkah, Rabu.

Sebelum hujan turun, wilayah Makkah dilanda angin kencang yang membuat daun pohon di sekitar jalan bergoyang kencang, serta gemuruh.

Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah, Arsyad Hidayat mengatakan kejadian hujan turun merupakan gejala alam biasa. Menurut dia, dalam dua minggu ke depan, suhu udara di Makkah masih panas pada kisaran 42 sampai 45 derajat Celcius. "Jamaah diimbau untuk mempersiapkan fisik dalam menghadapi kondisi panas di Makkah," ujarnya.

Hujan juga turun di Madinah, yang sebelumnya dilanda kabut pasir.
COPYRIGHT © ANTARA 2015
Bogor Diguyur Hujan, Bima Arya: The Power of Doa

Bogor Diguyur Hujan, Bima Arya: The Power of Doa

Rina Atriana - detikNews
 Jakarta - Seribuan warga Bogor menggelar salat istisqa (minta hujan) pada Jumat (24/7) lalu. Hal tersebut dilakukan karena sekitar 2 bulan hujan tak turun di Kota Hujan.

Sehari berselang, pada Sabtu (25/7) sore, sebagian wilayah Bogor mulai diguyur hujan meskipun dengan intensitas ringan. Sedang pada Minggu (26/7/2015) hujan deras mengguyur.
Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut, hujan kembali turun tak lain tak bukan karena doa-doa yang telah dipanjatkan saat mendirikan salat istisqa.

"Allah Maha Besar, the power of doa," kata Bima Arya melalui pesan singkat yang diterima detikcom, Minggu (26/7/2015) malam.
"Twitter saya banjir ucapan syukur warga yang sukacita kembali mencium bau tanah ke hujan," lanjutnya.
Salat istisqa dilakukan di Lapangan Sempur, Jalan Jalak Harupat, Kecamatan Bogor Tengah, Jumat lalu. Bima Arya ikut serta dalam salat tersebut.
Salat dipimpin oleh KH Dudi Zuhdi, pengurus MUI Kota Bogor. KH Dudi memanjatkan doa permintaan hujan dan selama hampir 30 menit mereka terus berharap agar ada hujan di tengah musim kemarau panjang akibat El Nino ini. Tak sedikit juga yang meneteskan air mata.
"Allah maha besar, hanya kepadamu kita memohon pertolongan. Alhamdulillah kota hujan tercinta sore ini hujan deras!" tulis Arya di akun twitternya.
http://t.co/jK1FaHdfW4 bmkg berprediksi, Detikcom memberitakan, Allah yg menentukan. Cc pak @BimaAryaS
— Heriady Hrd (@heri015) July 25, 2015



Arya juga me-retweet beberapa kicauan dari warga Bogor yang bersuka cita atas turunnya air dari langit.

"Mendung, gelap, hujan...akhir'a hujan juga di Bogor, alhamdulillah...mukjizat shallat pa @BimaAryaS," tulis Nonny Indriani.

"@BimaAryaS kang wali manawi du'a para gegeden sareng warga bogor istighasah rupina sonten ieu diqabul deui bgor barat nuju hujan alhamdulilah," tulis Lucky Hafner dalam bahasa Sunda yang artinya kurang lebih tampaknya doa besar-besaran bersama warga dalam salat minta hujan dikabulkan sore ini.
(rna/nrl)
Back To Top