-->
Motivasi Menulis
Bisnis Online
Lalu luntas tol Cikunir-Cikarang macet 30 km

Lalu luntas tol Cikunir-Cikarang macet 30 km


Bekasi (ANTARA News) - Petugas Sentral Komunikasi Jasa Marga Tol Jakarta-Cikampek melaporkan terjadi kepadatan kendaraan di Gerbang Tol Cikarang Utama arah Cikampek mencapai 30 kilometer, Jumat siang.

"Kemacetan terjadi mulai dari KM9 Cikunir sampai ke KM39 Deltamas Cikarang sejak pukul 06.00 WIB sampai 11.30 WIB," kata Petugas Piket Senkom Jasa Marga Jakarta-Cikampek Praptono di Bekasi.

Menurut dia, kepadatan terjadi akibat imbas volume kendaraan yang meningkat drastis selama libur panjang Paskah 2016.

Kendaran di ruas tol Jakarta-Cikampek saat ini didominasi kendaraan pribadi dan truk bertonase berat milik perusahaan ekspedisi yang berasal dari Jakarta menuju Cikampek.

"Laju kendaraan hanya 20 KM/jam mulai dar Cikunir, lintas Gerbang Tol Cikarang Utama dan berakhir kemacetan di Gerbang Tol Delta Mas Cikarang," katanya.
Arus Kendaran dari Deltamas ke arah Karawang, kata dia, terpantau lancar hinga Gerbang Tol Cipali, Purbalenyi dan Cikampek.

Dikatakan Praptono, Jasa Marga telah memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan sistem contra flow atau melawan arah arah sekitar KM35 sampai KM41 arah Jakarta yang dibagi menjadi dua jalur.

Dia memprediksi situasi kepadatan lalu linta akan terus terjadi hingg menjelang malam hari ini.
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2016
Lalu Lintas Dialihkan 22-23 April, Ahok: Jakarta Tak Perlu Diliburkan

Lalu Lintas Dialihkan 22-23 April, Ahok: Jakarta Tak Perlu Diliburkan

Aditya Fajar Indrawan - detikNews

Lalu Lintas Dialihkan 22-23 April, Ahok: Jakarta Tak Perlu Diliburkan
Jakarta - Lalu lintas di pusat Jakarta akan banyak dialihkan pada 22-23 April. Meski demikian, Gubernur Ahok menilai pengalihan itu tidak akan mengganggu masyarakat sehingga tidak perlu ada libur khusus.

"Saya rasa (kegiatan masyarakat) tidak akan terganggu karena sudah diatur sama polisi dengan baik," kata Ahok menjawab pertanyaan wartawan saat meninjau pusat budaya Betawi di Setu Babakan, Jagakarsa, Jaksel, Minggu (19/4/2015).

Warga Bandung menikmati hari libur pada Jumat 24 April, namun menurut Ahok, kebijakan serupa tidak perlu diberlakukan untuk warga Jakarta. Sebab tipe acara di Bandung dan Jakarta berbeda.

"(KAA di Jakarta) kan urusannya hotel, ke Istana, ke JCC, saya rasa nggak perlu sampai meliburkan Jakarta. Kalau kita kan nggak masalah antara Thamrin -Sudirman - hotel - JCC dan Istana," ujarnya.
Rekayasa lalu lintas diberlakukan pada 22-23 April yang merupakan puncak acara yang melibatkan kepala negara/presiden/perdana menteri. Polisi mengimbau agar warga berangkat sebelum pukul 6 pagi agar selamat dari pemindahan arus lalu lintas.
Berikut pengalihan arus lalu lintas saat berlangsungnya KAA:
Dari Senayan:

1. Arus lalin yang datang dari timur ke Barat Jl Gatot Subroto, akan dialihkan ke kiri Jl Jenderal Sudirman menuju Sisingamangaraja dan seterusnya atau dialihkan melingkar Semanggi arah utara menuju Jl Jenderal Sudirman menuju Jl MH. Thamrin dan seterusnya.
2. Kendaraan roda empat dimasukkan ke gerbang tol Senayan
3. Arus lalin yang ingin melintas gerbang Pemuda diluruskan di sekat 2
4. Arus lalin yang datang dari Jl Asia Afrika yang ingin melintas di Gerbang Pemuda diluruskan ke arah Palmerah
5. Arus kendaraan yang datang dari arah Sisingamangaraja yang ingin masuk pintu I Senayan diluruskan ke arah Jl Jenderal Sudirman kemudian ke Semanggi dan seterusnya
6. Arus kendaraan yang datang dari arah Sisingamangaraja yang ingin masuk pintu V Senayan diluruskan ke arah Jl Jenderal Sudirman kemudian ke Semanggi dan seterusnya.

 Dari Harmoni menuju Bundaran HI:

1. Arus lalin dari Jl Medan Merdeka Utara yang menuju ke Jl Medan Merdeka Barat atau Thamrin dialihkan di TL Oteva ke Jl Tanah Abang Barat atau ke Harmoni
2. Arus lalin yang datang dari arah tanag Abang dialihkan ke arah Harmoni
3. Arus lalin yang datang dari arah Jl Abdul Muis menuju Bundaran Air Mancur diluruskan ke arah Harmoni begitupun sebaliknya
4. Arus lalin yang datang dari Jl Medan Merdeka Selatan dialihkan ke Jl Agus Salim
5. Arus lalin yang datang dari Jl Sabang dialihkan ke Jl Kebon Sirih menuju Tugu Tani
6. Arus lalin yang datang dari Jl Wahid Hasyim menuju Thamrin diputar balikkan
7. Arus lalin yang datang dari arah Jl Sabang dialihkan ke Jl Wahid Hasyim menuju Tugu Tani
8. Arus lalin yang datang dari arah Jl Kebon Kacang menuju HI diputar balikkan
9. Arus lalin yang datang dari Jl Moch. Yamin dialihkan ke kiri belakang Hotel Mandarin
10. Arus lalin yang datang dari Jl Imam Bonjol dialihkan ke Pamekasan ke arah Jl Sumenep

Pengalihan arus Dukuh Atas menuju Monalisa:

1. Di traffic light CSW lalin yang akan menuju ke arah Jl Sudirman dialihkan ke Jl Trunojoyo (ke timur) dan ke Jl Kyai Maja
2. Di traffic light Bunderan Senayan dialihkan ke Jl Hangtuah menuju Jl Pakubuwono
3. Jl Pintu I diputar balik doorbrak FX Sudirman menuju ke Jl Asia Afrika
4. Semanggi atas dari arah Grogol menuju ke Jl Sudirman dibelakang GKBI dialihkan ke arah Cawang (Timur)
5. Semanggi dari arah Cawang yang akan turun menuju Jl Sudirman dialihkan ke arah Grogol (barat)
6. Pertigaan Benhil diputar balik arah Penjernihan
7. Pertigaan Meredian yang datang di Jl Mas Mansyur menuju ke Jl Sudirman diputar balik ke arah Tanah Abang
8. Pertigaan Danamon yang datang dari Casablanka samping Gedung Sampoerna diluruskan naik fly over ke arah Tanah Abang
9. Depan BNI Dukuh Atas jalur lambat dialihkan turun arah Manggarai atau Tanah Abang atau menuju ke Pejompongan
10. Sisi-sisi kendaraan dari jalur cepat dialihkan arah Jl Blora
11. Pertigaan Chase Plaza yang akan menuju atau masuk Jl Sudirman diputar balik ke kawasan Setiabudi

Pengalihan arus lalin sekitar Pancoran - Kuningan - Blok M:

1. Arus kendaraan yang datang dari arah MT Haryono menuju Gatot Subroto dialihkan ke kiri arah Pasar Minggu dan arus kendaraan yang datang dari Dr Supomo maupun dari Pasar Minggu diluruskan atau dialihkan ke MT Haryono dan arus kendaraan dari Pasar Minggu bisa dialihkan ke Jl Duren Tiga
2. Arus kendaraan yang datang dari arah Mampang menuju Rasuna Said bisa dialihkan melalui Jl Duren Tiga, Mampang Prapatan atau Jl kapten Tendean - Wolter Monginsidi dan seterusnya
3. Arus kendaraan yang datang dari arah Jl Panglima Polim menuju Jl Sisingamangaraja dialihkan ke Jl Melawai - Sultan Iskandarsyah - Wijaya I atau melalui Jl Tirtayasa adapun jalan lainnya melalui jalan ke kiri Kyai Maja - atau ke kanan Jl Trunojoyo - Wolter Monginsidi

(nrl/nrl)

Pemerintah harus mampu atur lalu lintas selama KAA berlangsung

Pemerintah harus mampu atur lalu lintas selama KAA berlangsung

Reporter : Rizky AndwikaPemerintah harus mampu atur lalu lintas selama KAA berlangsung

paspampres pengawal tamu Konferensi Asia Afrika. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman


Merdeka.com - Ketua Presidium Edison Siahaan Indonesia Traffic Watch (ITW) berharap saat pelaksanaan Konferensi Asia Afrika (KAA) yang akan digelar pada 19-24 April mendatang pemerintah mampu mengendalikan kondisi lalu lintas. Sebab, jika pemerintah berhasil mengendalikan lalu lintas saat gelaran KAA maka Indonesia akan mampu menunjukkan sebagai bangsa yang memiliki ketertiban dalam berlalu lintas.

"Momentum ini sangat penting untuk menunjukkan kepada dunia bahwa tertib lalu lintas merupakan bagian dari budaya Indonesia," kata Edison melalui keterangan tertulisnya kepada merdeka.com, Sabtu (18/4).

Menurut dia, KAA merupakan kegiatan yang sekaligus ujian untuk menunjukkan kemampuan pemerintah mengendalikan lalu lintas. Hal ini dilihat karena lalu lintas merupakan potret modernitas sebuah bangsa, selain menjadi cermin budaya.

Selain itu, saat KAA ratusan kepala negara dari berbagai dunia dan belasan organisasi internasional akan berada di Indonesia. Maka, dengan mata terbuka mereka akan secara langsung melihat kondisi lalu lintas di negeri ini.

"Apabila pemerintah tidak mampu mengendalikan lalu lintas, maka fakta itu akan sampai ke seluruh penjuru dunia. Sebaliknya jika lalu lintas kondusif maka cerita negeri ini akan baik," ujar Edison.

Edison berharap upaya pengalihan arus lalu lintas yang dilakukan untuk melancarkan aktivitas para kepala negara saat mengikuti gelaran KAA untuk tidak mengorbankan masyarakat pengguna jalan. Sehingga, rekayasa atau pengalihan arus lalu lintas harus benar-benar dapat membuat semua aktivitas berjalan lancar, atau tidak menimbulkan kemacetan di ruas jalan.

ITW juga meminta agar masyarakat menahan diri untuk tidak bepergian dengan kendaraan pribadi untuk hal-hal yang tidak perlu. Untuk mengurangi jumlah kendaraan yang melintas di jalan raya.
[tyo]
Back To Top