-->
Motivasi Menulis
Bisnis Online
Muhammadiyah kecam teror di Prancis dan kudeta Turki

Muhammadiyah kecam teror di Prancis dan kudeta Turki

Muhammadiyah kecam teror di Prancis dan kudeta Turki
Ketua Umum PP Muhammadiyah KH Haedar Nashir. (ANTARA FOTO/Yusran Uccang)
 Islam tidak membenarkan adanya terorisme."
Makassar (ANTARA News) - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah KH Haedar Nashir mengecam aksi teror yang terjadi di Nice, Prancis, dan upaya kudeta di Turki.

"Siapapun pelakunya setiap teror mematikan yang menghilangkan nyawa merupakan perbuatan tak dibenarkan oleh Islam," ujarnya, saat diwawancarai di Universitas Muhammadiyah Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu.

Dia mengemukakan hal itu disela-sela menghadiri Silaturrahim Keluarga Muhammadiyah Sulsel, yang turut dihadiri anggota DPD Iqbal Parewangi, Walikota Makassar Muhammad Ramdhan Pomanto dan sejumlah tokoh lainnya.

"Islam tidak membenarkan adanya terorisme. Kalaupun pelakunya orang Islam, mereka tidak mewakili Islam sebagai sebuah ajaran," kata pria yang terpilih pada Muktamar Muhammadiyah di Makassar tersebut.

Terkait upaya kudeta di Turki, Haedar bersyukur bahwa aksi tersebut hanya dilakukan faksi kecil militer dan tidak didukung penuh oleh militer yang ada di negara di antara Benua Asia dan Eropa itu.

"Memang akhir-akhir ini banyak kejadian di dalam negeri Turki. Turki itu ada yang ke Timur Tengah, ada yang ke Eropa. Imigran Turki itu tangguh. Banyak bangunan di Jerman milik mereka," katanya.

Saat berceramah tentang silaturrahim, dia mengatakan dalam Islam orang yang banyak menyambung silaturrahim atau silaturahmi akan diperpanjang umurnya.

"Ada sahabat atau yunior kita datang ke rumah kita pasti senang. Majalah Suara Muhammadiyah silaturahmi ke Unismuh, maka lahirlah kerja sama," ujarnya.
Adapun musuh silaturrahim, menurut dia, adalah memutus persaudaraan. Padahal, memutus persaudaraan lebih mudah dari membangun persaudaraan, katanya.

"Nabi memberi waktu tiga hari ketika orang tidak bertegur sapa. Kalau persaudaraan kita terputus. Datangi dia. Mempertautkan yang putus susah karena ada ego. Puncak spiritualitas pasca-puasa adalah mempertautkan yang putus," demikian Haedar Nashir.
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2016
Pegawai PLTN mogok kerja, pasokan listrik di Prancis terganggu

Pegawai PLTN mogok kerja, pasokan listrik di Prancis terganggu

 | 355 Views
Pegawai PLTN mogok kerja, pasokan listrik di Prancis terganggu
Polisi Prancis mengambil posisi setelah para pekerja yang menggelar demonstrasi dan mogok kerja nasional berusaha memblokadde jalan ke tempat penyulingan minyak di Fos-sur-Mer, Marseille. (Reuters)


Paling sedikit 11 dari 58 reaktor nuklir di Prancis kekurangan pasokan listrik, kata operator gardu RTE, sehingga menurunkan pasokan listrik sampai sekitar 5 gigawatt (GW) atau 6 persen dari kapasitas nuklir negara itu.

Para anggota serikat pekerja CGT di semua dari 19 PLTN Prancis memutuskan bergabung dengan aksi mogok nasional yang sudah melumpuhkan bisnis dan mengacaukan pasokan bahan bakar yang menyebabkan kelangkaan pasokan listrik di beberapa tempat.

Perusahaan nuklir milik negara EDF diwajibkan menjaga tingkat output listrik minimal sehingga menjaga pasokan listrik selama mogok kerja dan masyarakat tidak menyadari semakin berkurangnya output tenaga nuklir untuk listrik.

Namun kekurangan pasokan membuat tekanan harga makin besar dirasakan EDF karena harus membakar batu bara yang lebih mahal dan pembangkit listrik yang digerakkan gas yang juga mahal, selain harus mengimpor listrik.

Impor listrik Prancis yang kebanyakan dari Jerman dan Swiss, sampai 11.00 GMT (18.00 WIB Kamis sore kemarin) melonjak sampai 3,3 GW dari rata-rata 800 MW pada saat yang sama sehari sebelumnya.
Hampir 10 persen staf EDF ikut serta dalam aksi mogok kerja itu, namun otoritas Prancis menegaskan pembangkit-pembangkit tetap melanjutkan pasokannya kepada para klien, demikian Reuters.


Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2016
Perenang Azzahra catat prestasi di Prancis

Perenang Azzahra catat prestasi di Prancis

Perenang Azzahra catat prestasi di Prancis
Azzahra Permatahani. (koniriau.org)
 Selama 26 tahun baru terpecahkan oleh perenang cilik Indonesia."

Dalam Kejuaraan Meeting National di Saint - Germaint en laye yang diadakan di Paris awal Februari, Azzahra meraih lima medali emas dan tiga perak, dan mendapat penghargaan perenang terbaik dan termuda yang banyak mendapat medali, demikian Manager Azzahra Permatahani, Erda Armandoni, kepada ANTARA News di London, Sabtu.

Adapun dalam kejuaraan Meeting National Lyon de Natation di Lyon, akhir Februari, ia meraih enam medali emas dan dua perak. Sedangkan, di Meeting National de Sarcelles val de France 11 au 13, yang diadakan di Paris awal Maret, Azzahra meraih tiga emas dan dua perak.

Saat ikut di kejuraan Meeting Open, Mediterranee di Marseille, Azzahra meraih dua dua emas, dan pada kejuaraan Championnat de France - Montpellier yang diadakan di Montpellier, dari tanggal 29 Maret sampai 3 April, Azzahra di tantang beberapa perenang yang pernah menjadi juara dunia.

Azzahra adalah perenang yang termuda di hari pertama untuk 400 gaya ganti. Ia masuk Final A, yaitu perenang tingkat tinggi (high level), dan berada di peringkat kelima di Perancis.

Ia sanggup mengikuti dan memukau semua perenang tangguh karena menjadi pemecah rekor 400 gaya ganti dengan catatan waktu 4 menit, 57,81 detik, yang menumbangkan rekor Bonnet Celine bercatatan waktu 4 menit 57,86 detik.

Berada dalam kategori umur14  hingga 15 tahun, perenang dari Riau itu memecahkan rekor yang bertahan sejak 1990.

"Selama 26 tahun baru terpecahkan oleh perenang cilik Indonesia," ujar Erda Armandoni.

Selama di Perancis, Azzahrah menyukai nasi goreng dan "Pur'e Perancis".

Atas prestasi itu, ia sempat dituduh menggunakan obat pemicu metabolisme tubuh (dopping) lantaran di Olimpiade London 2012 ada atlet Asia dari Tiongkok terbukti mengonsumsi bahan terlarang.

"Azzahra pun merasa puas, banyak orang heran atas prestasi yang diraih. Bahkan, ada yang menyangka dia dopping kali," katanya.

Pelatih renang Azzahrah, David Armandoni, menyebutkan bahwa anak didiknya itu pintar karena sekali saja diberi petunjuk langsung paham, dan disiplin, bermotivasi tinggi, serta potensinya juga sangat tinggi.
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2016
TEROR PARIS - Menlu: Tidak ada korban WNI di Prancis

TEROR PARIS - Menlu: Tidak ada korban WNI di Prancis


TEROR PARIS - Menlu: Tidak ada korban WNI di Prancis
Menlu Retno Lestari Priansari. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
 
Antalya, Turki (ANTARA News) - Kementerian Luar Negeri menelusuri kemungkinan adanya WNI yang menjadi korban serangan teroris di Prancis dan hingga saat ini tidak ada laporan adanya WNI yang menjadi korban kejadian tersebut.

"KBRI Paris melakukan penelusuran mengenai kemungkinan ada korban WNI, sejauh ini belum ada informasi korban dari WNI," kata Menlu Retno Marsudi dalam jumpa pers di Hotel International Comport (IC) Santai di Antalya Turki, Sabtu malam.

Menlu menyebutkan begitu kejadian pihaknya langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak dan mesin perlindungan langsung bekerja.

"Ada lima hotline antara lain hotline di Paris dan di Kemenlu. Lima hotline berfungsi dengan baik," kata Menlu.

Menurut dia, dalam KTT G20, Indonesia juga akan menyampaikan upaya pemberantasan terorisme. "Presiden Jokowi menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam memberantas terorisme. Tidak ada negara yang aman dari terorisme sehingga cara yang ditempuh adalah kerja sama," katanya.

Menlu menyebutkan Presiden Jokowi tiba di Antalya Sabtu malam sekitar pukul 20.00 waktu setempat atau Minggu dinihari sekitar pukul 01.00 WIB untuk menghadiri KTT G20.

"Agenda Presiden besok cukup padat antara lain pertama pertemuan dengan PM Kanada. Kedua dengan Presiden Tiongkok, berikutnya pertemuan G20 sendiri di mana ada tiga yaitu working lunch dengan tema soal climate Change, kemudian working session I inclusive economy and investment," katanya.

Menurut dia, juga akan ada acara penyambutan resmi dan resepsi pada malam hari.

Menurut dia, Presiden berada di KTT G20 tidak sampai selesai karena pertimbangan ada pekerjaan di dalam negeri dan Wapres Jusuf Kalla akan menghadiri KTT APEC di Manila.
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2015
Back To Top