-->
Motivasi Menulis
Bisnis Online

Begini Kata Panglima TNI Soal Cara Tes Keperawanan Calon Prajurit

Danu Damarjati - detikNews
http://images.detik.com/content/2015/05/20/10/180320_152919_moeldoko002.jpg
Begini Kata Panglima TNI Soal Cara Tes Keperawanan Calon Prajurit Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (Puspen TNI) 
 
Bengkulu, - Tes keperawanan bagi calon prajurit TNI perempuan menuai kritikan dari berbagai pihak. Namun Panglima TNI Jenderal Moeldoko meminta masyarakat melihat tes itu dari sisi positif. Dia pun memberi penjelasan tentang tes tersebut.

Dijelaskan Moeldoko, masyarakat jangan memandang negatif tes keperawanan tersebut. Katanya, tes itu perlu dilakukan untuk melihat berbagai faktor penting dari calon prajurit TNI.

"Kita ingin melihat ukuran atau standard yang kita jalankan, itu terpenuhi atau tidak‎. Yakni pertama adalah faktor mental, kedua adalah intelektual, dan ketiga adalah fisik," kata Moeldoko usai memberikan kuliah umum di Universitas Bengkulu, Jl WR Supratman, Kandang Limun, Bengkulu, Rabu (20/5/2015).

Menurut Moeldoko, tes keperawanan bisa menjadi indikator kesiapan mental perempuan calon prajurit TNI. Kalau mentalnya kurang bagus, maka tidak akan diterima. Namun hasil tilikan selaput dara ini tidak serta merta disimpulkan secara simpel.

"Bukan berarti kita membabi buta soal tidak perawan. Tidak. Ada caranya. Tidak perawannya itu karena apa? Itu dokter yang bisa menjawab," kata jenderal bintang 4 ini.

Lanjut Moeldoko, Bila perempuan tersebut 'tidak perawan' bukan gara-gara, misalnya, seks bebas, maka hal itu bisa menjadi pertimbangan kelulusan tes keperawanan.

"Jadi tidak semua (yang tidak perawan lantas tidak lolos-red). Bisa saja (tidak perawan gara-gara) naik kuda kemudian jatuh, naik sepeda, pemain atletik, karate, tentu semua akan berbeda. Bukan ngawur-ngawuran," imbuh Moeldoko.

Ditambahkan Moeldoko, tak ada maksud diskriminasi terhadap perempuan dalam tes keperawanan itu. Tes semacam itu sudah berlangsung lama di TNI. Menurutnya, tes keperawanan itu tak perlu diributkan dan dibesar-besarkan.

"‎Kontroversi sedikit saja, bukan jadi kontroversi nasional kok," ucap Moeldoko.
Agar tak dianggap diskriminatif, apakah perlu dibuat tes keperjakaan bagi calon prajurit laki-laki?

"Piye carane ya (tes keperjakaan pria)?" sahut Moeldoko bingung.

(dnu/bar)
Labels: Panglima TNI, Soal Cara Tes Keperawanan Calon Prajurit

Thanks for reading Begini Kata Panglima TNI Soal Cara Tes Keperawanan Calon Prajurit. Please share...!

0 Komentar untuk "Begini Kata Panglima TNI Soal Cara Tes Keperawanan Calon Prajurit"

Back To Top