Terakata
Saturday, July 11, 2015
AP Photo/Dita Alangkara
Kabinet Kerja era Jokowi-JK.
Menurut Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Krityanto, pilihan berat memang masih harus diambil Jokowi di awal kepemimpinannya ini.
"Ini
memang menjadi pilihan yang harus dihadapi Jokowi untuk mengambil
kebijakan tidak populis untuk kepentingan jangka panjang Indonesia,"
katanya pada Republika, Jumat (10/7).
Hasto mengatakan,
langkah Jokowi ini diakibatkan karena warisan pemerintahan periode lalu
meninggalkan banyak masalah. Misalnya, ruang fiskal yang sangat sempit,
industrialisasi terjadi selama 10 tahun, serta ketergantungan Indonesia
akan impor. Jadi, di awal pemerintahan Jokowi-JK ini menjadi siklus
pembenahan di segala sektor.
PDIP masih percaya dengan arah
kebijakan yang diambil oleh Jokowi. Sebagai partai politik pendukung,
PDIP akan mengambil langkah untuk membesarkan diri mendukung pemerintah
Jokowi-JK.
"Kita anggap kinerja Jokowi ini masih ‘on the track’ bagi PDIP," tegasnya.
Menurutnya,
pasca Lebaran nanti, kondisi pemerintahan Jokowi akan lebih baik.
Sebab, proyek-proyek infrastruktur akan berjalan lebih baik, pembangunan
rumah kumuh dilakukan, pekerjaan padat karya berjalan. Artinya, ekonomi
akan berjalan di Indonesia.
"Kita optimis terhadap arah kebijakan Jokowi, karena masih dalam jalur," ujarnya.
Sebelumnya,
dalam rilis hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC),
sebanyak 56 persen responden menyatakan tidak puas dengan pemerintahan
Jokowi. Sedangkan 41 persen menyatakan puas, dan sisanya menyatakan
tidak tahu.
Reporter : Agus Raharjo
Redaktur : Bayu Hermawan
0 Komentar untuk "Sekjen PDIP: Kinerja Jokowi Masih On the Track"