Herianto Batubara - detikNews
Jakarta - Ketua DPD Irman Gusman mengapresiasi
pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat membuka peringatan Konferensi
Asia Afrika (KAA). Dia menegaskan, DPD mendukung penuh pernyataan
Presiden tersebut.
"DPD RI mendukung penuh pernyataan Presiden di KAA. Khususnya terkait upaya bersama untuk mendorong terciptanya tatanan sosial-ekonomi dan politik global yang lebih berkeadilan," kata Irman dalam rilisnya yang diterima detikcom, Rabu (22/4/2014) malam.
Dijelaskan Irman, untuk mencapai hal itu, DPD sepakat agar badan-badan (pembangunan) dunia atau internasional yang ada terus didorong untuk mereformasi diri. Hal itu bertujuan agar semakin bisa menjadi alat untuk mencapai tatanan global yang lebih berkeadilan.
"Bagamanapun keadilan dan kerjasama yang dibangun atas dasar saling percaya dan menghormati satu sama lain adalah fondasi bagi terciptanya kestabilan dan perdamaian dunia. Hanya dalam situasi internal dan eksternal yang stabil dan damai, negara-negara berkembang, khususnya negara-negara Asia Afrika, mampu membangun dirinya untuk terus meraih kemajuan," ucap Irman.
Dalam konteks ini, lanjut Irman, Indonesia bisa sharing pengalaman tentang peranannya dalam membangun kerjasama yang dilandasi trust dan saling menghormati di antara bangsa-bangsa Asia, dan Asia Tenggara (ASEAN) pada khususnya. Sehingga dewasa ini Asia dan Asia Tenggara menjelma menjadi kawasan yang relatif damai dan stabil di tengah-tengah dinamika global yang penuh gejolak.
"Asia Tenggara bahkan dalam satu atau dua dekade ini berubah dari kawasan yang paling bergolak di masa lalu menjadi salah satu kawasan yg paling stabil dan damai," ucap Irman.
Irman menambahkan, semuanya itu perlu untuk menjadi bahan refleksi dan renungan untuk memperjuangkan kerjasama yang lebih erat. Terlebih dalam rangka mendorong terciptanya kawasan Asia Afrika, khususnya Afrika, yang lebih stabil dan damai, seraya terus mempertahankan kondisi yang kondusif di kawasan Asia.
"Terkait hal tersebut di atas, Indonesia dituntut untuk semakin menunjukkan kepemimpinannya di dunia internasional. Seperti kata Bung Karno, nasionalisme kita akan tumbuh kuat dalam taman sarinya internasionalisme. Kebangsaan kita akan lebih kuat dan maju ketika kita peduli pada nasib dan masa depan dunia (internasional) yang lebih baik," imbuh Irman.
(bar/kff)

"DPD RI mendukung penuh pernyataan Presiden di KAA. Khususnya terkait upaya bersama untuk mendorong terciptanya tatanan sosial-ekonomi dan politik global yang lebih berkeadilan," kata Irman dalam rilisnya yang diterima detikcom, Rabu (22/4/2014) malam.
Dijelaskan Irman, untuk mencapai hal itu, DPD sepakat agar badan-badan (pembangunan) dunia atau internasional yang ada terus didorong untuk mereformasi diri. Hal itu bertujuan agar semakin bisa menjadi alat untuk mencapai tatanan global yang lebih berkeadilan.
"Bagamanapun keadilan dan kerjasama yang dibangun atas dasar saling percaya dan menghormati satu sama lain adalah fondasi bagi terciptanya kestabilan dan perdamaian dunia. Hanya dalam situasi internal dan eksternal yang stabil dan damai, negara-negara berkembang, khususnya negara-negara Asia Afrika, mampu membangun dirinya untuk terus meraih kemajuan," ucap Irman.
Dalam konteks ini, lanjut Irman, Indonesia bisa sharing pengalaman tentang peranannya dalam membangun kerjasama yang dilandasi trust dan saling menghormati di antara bangsa-bangsa Asia, dan Asia Tenggara (ASEAN) pada khususnya. Sehingga dewasa ini Asia dan Asia Tenggara menjelma menjadi kawasan yang relatif damai dan stabil di tengah-tengah dinamika global yang penuh gejolak.
"Asia Tenggara bahkan dalam satu atau dua dekade ini berubah dari kawasan yang paling bergolak di masa lalu menjadi salah satu kawasan yg paling stabil dan damai," ucap Irman.
Irman menambahkan, semuanya itu perlu untuk menjadi bahan refleksi dan renungan untuk memperjuangkan kerjasama yang lebih erat. Terlebih dalam rangka mendorong terciptanya kawasan Asia Afrika, khususnya Afrika, yang lebih stabil dan damai, seraya terus mempertahankan kondisi yang kondusif di kawasan Asia.
"Terkait hal tersebut di atas, Indonesia dituntut untuk semakin menunjukkan kepemimpinannya di dunia internasional. Seperti kata Bung Karno, nasionalisme kita akan tumbuh kuat dalam taman sarinya internasionalisme. Kebangsaan kita akan lebih kuat dan maju ketika kita peduli pada nasib dan masa depan dunia (internasional) yang lebih baik," imbuh Irman.
(bar/kff)
Labels:
Apresiasi,
Irman Gusman,
KAA,
Ketua DPD,
Peringatan 60 Tahun KAA,
Pidato Jokowi
Thanks for reading Apresiasi Pidato Jokowi di Peringatan KAA, Ini Masukan Ketua DPD Irman Gusman . Please share...!
0 Komentar untuk "Apresiasi Pidato Jokowi di Peringatan KAA, Ini Masukan Ketua DPD Irman Gusman "