Farhan - detikNews
Bogor - Peristiwa tak diinginkan terjadi di makam keramat di Kebun Raya Bogor. Makam itu rusak karena tertimpa pohon. Hingga saat ini, perbaikan belum dilakukan.
Ada beberapa makam di areal tersebut. Yang rusak adalah makam Ratu Galuh, istri Prabu Siliwangi, dan Mbah Jepra, panglima perang kerajaan Pajajaran. Menurut keterangan peziarah, makam tertimpa pohon dari ketinggian 15 meter pada Sabtu (1/2/2015).
"Kejadiannya Sabtu siang pas pohon sengaja ditebang. Jadi bukan tumbang. Cuma kemudian, robohnya ke arah makam dan merusak semuanya," kata Teguh, seorang peziarah yang hampir setiap hari datang ke makam tersebut, Rabu (4/2/2015).
Putra merupakan warga Bogor, yang selalu datang ke lokasi makam untuk membantu pemeliharaan makam. "Saya juga kalau ziarah ya kesini. Seringnya malam hari ziarahnya," terang Putra.
Pantauan di lokasi, kerusakan nampak di beberapa pagar yang mengelilingi area makam. Potongan batang pohon berserakan di dalam areal makam.
Akibat tertimpa pohon, dinding makam Mbah Jepra mengalami kerusakan di bagian kiri makam. Hal serupa juga terjadi pada makam Ratu Galuh. Dinding makam di sebelah kirinya, nampak rusak.
Di dalam areal makam, terdapat 3 makam yang tersusun menghadap ke tebing. Orang yang berada di dalam makam tersebut dipercaya sebagai orang-orang yang berhubungan dengan Prabu Siliwangi.
Juru kunci makam keramat Kebun Raya Bogor, Abdurrahman, mengatakan, makam yang berada paling dekat dengan tebing merupakan makam Mbah Jepra. Kemudian di bawahnya, terdapat makam Ratu Galuh. Sementara satu makam lainnya berada berdampingan dengan makam Ratu Galuh dan dipercaya sebagai makam Mbah Baul, seorang senopati di zaman kerajaan Pajajaran.
"Mbah Jepra itu, panglima perang di kerajaannya Prabu Siliwangi. Kemudian, Ratu Galuh itu istri dari Prabu Siliwangi," kata Abdurrahman yang ditemui detikcom di lokasi.
(try/try)
(Foto: Farhan/detikcom)
Ada beberapa makam di areal tersebut. Yang rusak adalah makam Ratu Galuh, istri Prabu Siliwangi, dan Mbah Jepra, panglima perang kerajaan Pajajaran. Menurut keterangan peziarah, makam tertimpa pohon dari ketinggian 15 meter pada Sabtu (1/2/2015).
"Kejadiannya Sabtu siang pas pohon sengaja ditebang. Jadi bukan tumbang. Cuma kemudian, robohnya ke arah makam dan merusak semuanya," kata Teguh, seorang peziarah yang hampir setiap hari datang ke makam tersebut, Rabu (4/2/2015).
Putra merupakan warga Bogor, yang selalu datang ke lokasi makam untuk membantu pemeliharaan makam. "Saya juga kalau ziarah ya kesini. Seringnya malam hari ziarahnya," terang Putra.
Pantauan di lokasi, kerusakan nampak di beberapa pagar yang mengelilingi area makam. Potongan batang pohon berserakan di dalam areal makam.
Akibat tertimpa pohon, dinding makam Mbah Jepra mengalami kerusakan di bagian kiri makam. Hal serupa juga terjadi pada makam Ratu Galuh. Dinding makam di sebelah kirinya, nampak rusak.
Di dalam areal makam, terdapat 3 makam yang tersusun menghadap ke tebing. Orang yang berada di dalam makam tersebut dipercaya sebagai orang-orang yang berhubungan dengan Prabu Siliwangi.
Juru kunci makam keramat Kebun Raya Bogor, Abdurrahman, mengatakan, makam yang berada paling dekat dengan tebing merupakan makam Mbah Jepra. Kemudian di bawahnya, terdapat makam Ratu Galuh. Sementara satu makam lainnya berada berdampingan dengan makam Ratu Galuh dan dipercaya sebagai makam Mbah Baul, seorang senopati di zaman kerajaan Pajajaran.
"Mbah Jepra itu, panglima perang di kerajaannya Prabu Siliwangi. Kemudian, Ratu Galuh itu istri dari Prabu Siliwangi," kata Abdurrahman yang ditemui detikcom di lokasi.
(try/try)
Labels:
Bogor
Thanks for reading Brak! Tertimpa Pohon, Makam Keramat di Kebun Raya Bogor Rusak . Please share...!
0 Komentar untuk "Brak! Tertimpa Pohon, Makam Keramat di Kebun Raya Bogor Rusak "