Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro mengakui adanya kemungkinan terjadi pelebaran defisit anggaran pada 2015 dari 1,9% menjadi 2,2%. Hal ini terjadi bila target realisasi penerimaan pajak meleset.
"Kalau ada pelebaran defisit, itu kita jaga paling nggak sama dengan tahun lalu 2,2%," ungkap Bambang di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (7/5/2015)
Menurut Bambang, bila pajak tak tercapai, maka tidak mungkin untuk melakukan pemotongan belanja rutin seperti pegawai termasuk belanja program. Porsi belanja sekarang banyak untuk pembangunan infrastruktur.
"Kita nggak akan melakukan pemotongan belanja di awal. Kita juga tahu realisasinya juga akan berkisar 90-95%," kata Bambang.
Penambahan utang akan dilakukan dari skema multilateral dan bilateral dengan negara lain. Sehingga nantinya pemerintah tidak akan terlalu sulit untuk menarik utang.
"Artinya nambah utang pasti, tapi nggak ke market. Lebih dari multilateral dan bilateral," tukasnya.
(mkl/hen)
Labels:
Menkeu,
Target Pajak
Thanks for reading Ini Langkah Menkeu Bambang Bila Pajak Rp 1.200 T Tak Capai Target. Please share...!
0 Komentar untuk "Ini Langkah Menkeu Bambang Bila Pajak Rp 1.200 T Tak Capai Target"