-->
Motivasi Menulis
Bisnis Online

Mbah Kodok: 'Pernikahan' Saya dengan Peri Gerbang untuk Jaga Lingkungan

Nograhany Widhi K - detikNews

Mbah Kodok: Pernikahan Saya dengan Peri Gerbang untuk Jaga Lingkungan 
 (Foto: Bramantyo Prijosusilo) 
 
Jakarta - Bagus Kodok Ibnu Sukodok yang 'menikahi' Peri Setyowati memang membuat geger Kabupaten Ngawi. Banyak yang tidak percaya. Banyak pula yang mengaku melihat penampakan pengantin perempuan meski tak kasat mata. Apa kata Mbah Kodok?

Mbah Kodok membenarkan bahwa Setyowati yang tak kasat mata itu meminta rumah, berupa hutan. Pasalnya, selama ini Sendang Margo dan Sendang Ngiyom, menurutnya, sudah menjadi bekas hutan.



(Foto: Bramantyo Prijosusilo)

"Begitu Soeharto turun, hutan itu dibabat habis yang akhirnya jadi ladang dan sawah. Dulu masih hutan, sendang itu bisa mengairi sawah hampir 1.431 hektar, dulunya. Begitu hutan dibabat, dan akhirnya dibuat sawah di atas-atasnya, di bawahnya nggak dapat air. Kenapa itu nggak ditanami (pohon lagi)," tutur seniman nyentrik yang sehari-harinya tinggal di Taman Budaya Solo ini.
Namun, upaya membalikkan lahan hutan yang dirambah menjadi sawah dan hendak dikembalikan ke hutan ini memang tidak mudah. Banyak halangan dari penggarap-penggarap sawah liar.

"Saya jadi berpikir, perkawinan saya dengan Setyowati cuma gerbang. Untuk masuk yang lebih dalam. Artinya, tanpa sadar, saya bantu menyadarkan orang-orang itu untuk memperbaiki ekosistem alam lingkungan yang selama ini rusak," jelas Mbah Kodok saat berbincang dengan detikcom, Jumat (22/5/2015).

Pernikahannya dengan peri Setyowati dalam seni kejadian memang kontroversial. Ada yang percaya maupun tidak. Namun di balik itu, Mbah Kodok punya niat dan tujuan yang lebih dalam.

"Bagi saya, percaya atau tidak percata ya terserah. Saya tidak meminta meminta apa-apa, monggo. Tapi saya punya tujuan yang lain yang lebih berguna. Selama ini gerakan penghijauan tapi ya begitu-begitu saja. Kalau ini saya dibantu orang desa sekitarnya itu akan jelas, untuk penanaman kembali. Hutan kita sudah habis, lho. Percaya nggak percaya, tapi nyatanya itu sebagai gerbang masuk lebih dalam, orang disadarkan tentang lingkngan, bagaimana selarasnya manusia, alam dan hewan," tuturnya.

(nwk/mad)
Labels: Mbah Kodok 'menikahi' Peri Setyowati, Ngawi

Thanks for reading Mbah Kodok: 'Pernikahan' Saya dengan Peri Gerbang untuk Jaga Lingkungan . Please share...!

0 Komentar untuk "Mbah Kodok: 'Pernikahan' Saya dengan Peri Gerbang untuk Jaga Lingkungan "

Back To Top