Andri Haryanto - detikNews 
Depok - Kematian wartawati Noer Baety di kediamannya di Perumahan
Gaperi Bojong, Depok Baru murni karena perampokan. Polisi tidak
menemukan adanya unsur keterkaitan dengan profesi korban sebagai
wartawan.
"Dari pengakuan saksi, tersangka, dan barang bukti yang ada, ini murni perampokan," kata Kapolres Depok Kombes Dwiyono saat berbincang dengan deticom, Rabu (22/7/2015).
"Tidak ada kaitan pembunuhan dengan profesi korban," imbuh mantan Kapolres Banyumas ini.
Penuturan tersangka Deni Setiawan, otak pelaku pembunuhan, mereka mengincar barang-barang yang dimiliki korban guna keperluan Lebaran.
Deni yang bekerja sebagai kuli bangunan tetangga korban rupanya sudah mengamati betul kebiasaan korban. Dia mengetahui bahwa korban tinggal sendirian di rumah tersebut.
"Karena melihat kondisi sebentar lagi mau lebaran dua minggu lagi, muncul niat jahat untuk melakukan perampokan," kata Dwiyono.
Perencanaan pun dilakukan dengan menggandeng tiga orang rekan Deni. Mereka membagi tugas sebagai pengantar dengan sepeda motor dan yang akan memasuki rumah Noer Baety. Perencanaan sendiri dilakukan Rabu 1 Juli 2015. Sementara perampokan dilakukan pada 4 Juli 2015 dini hari setelah sahur.
Namun rupanya aksi mereka diketahui korban. Panik karena teriakan korban, Deni sempat bergulat dengan korban hingga terjatuh. Deni lantas mencabut pisau yang sudah dia siapkan untuk menjalankan aksi perampokannya.
"Deni menusukan dua kali pisaunya ke leher korban, rekannya U yang melihat korban masih berontak menusukan pisau ke tubuh korban sebanyak tujuh kali," beber Dwiyono.
Mengetahui korban sudah tidak bernyawa, pelaku leluasa menggasak harta benda korban, antara lain laptop, telepon genggam, dan juga kamera. "Para pelaku masing-masing mendapat Rp 600 ribu dari barang yang mereka rampok dan jual," kata Dwiyono.
Korban baru diketahui tewas pada 18 Juli 2015 saat keluarganya hendak berlebaran di kediaman tersebut. Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan berlumuran dan dan membusuk, serta tangan terikat ke belakang.
(ahy/hty)
Depok - Kematian wartawati Noer Baety di kediamannya di Perumahan
Gaperi Bojong, Depok Baru murni karena perampokan. Polisi tidak
menemukan adanya unsur keterkaitan dengan profesi korban sebagai
wartawan."Dari pengakuan saksi, tersangka, dan barang bukti yang ada, ini murni perampokan," kata Kapolres Depok Kombes Dwiyono saat berbincang dengan deticom, Rabu (22/7/2015).
"Tidak ada kaitan pembunuhan dengan profesi korban," imbuh mantan Kapolres Banyumas ini.
Penuturan tersangka Deni Setiawan, otak pelaku pembunuhan, mereka mengincar barang-barang yang dimiliki korban guna keperluan Lebaran.
Deni yang bekerja sebagai kuli bangunan tetangga korban rupanya sudah mengamati betul kebiasaan korban. Dia mengetahui bahwa korban tinggal sendirian di rumah tersebut.
"Karena melihat kondisi sebentar lagi mau lebaran dua minggu lagi, muncul niat jahat untuk melakukan perampokan," kata Dwiyono.
Perencanaan pun dilakukan dengan menggandeng tiga orang rekan Deni. Mereka membagi tugas sebagai pengantar dengan sepeda motor dan yang akan memasuki rumah Noer Baety. Perencanaan sendiri dilakukan Rabu 1 Juli 2015. Sementara perampokan dilakukan pada 4 Juli 2015 dini hari setelah sahur.
Namun rupanya aksi mereka diketahui korban. Panik karena teriakan korban, Deni sempat bergulat dengan korban hingga terjatuh. Deni lantas mencabut pisau yang sudah dia siapkan untuk menjalankan aksi perampokannya.
"Deni menusukan dua kali pisaunya ke leher korban, rekannya U yang melihat korban masih berontak menusukan pisau ke tubuh korban sebanyak tujuh kali," beber Dwiyono.
Mengetahui korban sudah tidak bernyawa, pelaku leluasa menggasak harta benda korban, antara lain laptop, telepon genggam, dan juga kamera. "Para pelaku masing-masing mendapat Rp 600 ribu dari barang yang mereka rampok dan jual," kata Dwiyono.
Korban baru diketahui tewas pada 18 Juli 2015 saat keluarganya hendak berlebaran di kediaman tersebut. Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dengan berlumuran dan dan membusuk, serta tangan terikat ke belakang.
(ahy/hty)
-
Labels:
Tewasnya Wartawati Noer Baety,
Tidak Ada Kaitan dengan Profesi,
Wartawati
Thanks for reading Polisi: Tewasnya Wartawati Noer Baety Tidak Ada Kaitan dengan Profesi. Please share...!
0 Komentar untuk "Polisi: Tewasnya Wartawati Noer Baety Tidak Ada Kaitan dengan Profesi"