-->
Motivasi Menulis
Bisnis Online

Ekspansi Bisnis Investor Jepang ke RI, dari Monorel Hingga Gas Rumah Tangga

Bagus Prihantoro Nugroho - detikfinance
Ekspansi Bisnis Investor Jepang ke RI, dari Monorel Hingga Gas Rumah Tangga
Tokyo -Beberapa investor Jepang akan memperluas bisnis mereka di Indonesia. Selain itu, ada beberapa investor yang akan masuk ke Indonesia untuk berinvestasi. Sektornya antara lain hulu migas, kelistrikan, pelabuhan, monorail, otomotif, infrastruktur gas rumah tangga dan lain-lain.

Hari ini, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tiba di Tokyo Jepang didampingi oleh Menperin Saleh Husin, Kepala BKPM Franky Sibarani, Ketua Tim Ekonomi Wapres Sofjan Wanandi, Mantan Dubes RI untuk Jepang M Lutfi, dan Dubes RI untuk Jepang Yusron Ihza Mahendra. Rombongan ke Jepang dalam rangka temu para investor Jepang.

JK sempat menerima perwakilan dari para perusahaan Jepang, antara lain CEO Inpex Naoki Kuroda, President Representative Tokyo Gas Michiaki Hirose, Exe VP Representative Mitsui Shintaro Ambe.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengatakan masing-masing investor Jepang tersebut menyampaikan rencana-rencana bisnisnya kepada Wapres JK.

Pertama adalah Inpex, dalam pertemuan tersebut dibahas soal kerjasama dengan PT Pertamina. Pembahasan hari ini merupakan progres dari yang sudah dibahas di tingkat teknis.

"Tentu beberapa apa namanya eksplorasi yang mereka bahas," kata Franky di Ruang Tachibana, Hotel Imperial, Tokyo, Jepang, Jumat (13/3/2015).

Kedua adalah Mitsui, menurut Franky perusahaan ini telah lama di Indonesia, lebih dari seratus tahun. Mitsui sudah berpengalaman mengelola pembangkit listrik 30.000-35.000 MW di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

 "Mereka sampaikan mengenai dua proposal baru untuk kelola power plant di Sumatera. Kedua bicara pelabuhan. Dan ketiga adalah monorel. Keempat manufacturing. Mitsui punya kerjasama di Yamaha (sepeda motor). Sedang dalam proses tingkatkan kapasitasnya," katanya.

Dalam kesempatan itu juga, Franky menjelaskan kepada pihak Mitsui bahwa pemerintah mulai melakukan penyederhanaan perizinan, seperti Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Salah satu yang paling prioritas adalah penyederhanaan perizinan investasi sektor kelistrikan.

"BKPM tentu sedang dalam proses menyederhanakan dan memfasilitasi," katanya.

Ketiga adalah Tokyo Gas, perusahaan distribusi gas ini sudah ada kerjasama dengan PT Pertamina. Franky mengatakan rencana dari Tokyo Gas sejalan dengan program pemerintah yaitu mengembangkan penggunaan gas alam ke rumah-rumah tangga di kota-kota besar.

"Dengan pengalaman Tokyo Gas jadi mitra strategis. Salah satunya hotel ini bahkan semua Tokyo semua mereka yang kelola," katanya.

Menurut Franky, dari ketiga investor tersebut yang paling mungkin cepat terealisasi ekspansi usahanya adalah Mitsui. Alasannya karena Mitsui relatif sudah merealisasikan investasi di bidang listrik dan industri otomotif dengan Yamaha di Indonesia.


(bpn/hen)
Labels: Investor, Jepang, RI

Thanks for reading Ekspansi Bisnis Investor Jepang ke RI, dari Monorel Hingga Gas Rumah Tangga. Please share...!

0 Komentar untuk "Ekspansi Bisnis Investor Jepang ke RI, dari Monorel Hingga Gas Rumah Tangga"

Back To Top